Banjir dan Longsor Terjang Pekalongan, BNPB Fokus pada Penanganan Infrastruktur dan Pencarian Korban

Ida Farida
Jan 23, 2025

Kepala BNPB, Letjen TNI Dr. Suharyanto melakukan kunjungan ke lokasi terdampak bencana banjir dan longsor di Pekalongan, tepatnya di Kecamatan Petungkriyono. Foto: Humas BNPB

KOSADATA – Bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, pada awal Januari 2025 menyebabkan kerusakan signifikan, baik pada infrastruktur maupun kehidupan masyarakat. 

 

Dalam waktu kurang dari dua hari pasca kejadian, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Dr. Suharyanto, bersama Pj. Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, dan Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, melakukan kunjungan ke lokasi terdampak, tepatnya di Kecamatan Petungkriyono.

 

Dalam kunjungannya, Suharyanto menegaskan bahwa pada fase penanganan darurat, pemerintah daerah harus segera menyusun data kerusakan infrastruktur, termasuk rumah warga dan fasilitas umum. Sebagai bentuk dukungan, BNPB siap memberikan bantuan untuk rumah yang rusak ringan, sedang, hingga berat. Data yang akurat dan cepat akan mempercepat proses transisi dari tanggap darurat menuju pemulihan.

 

“Rumah masyarakat yang rusak ringan, sedang, dan berat akan mendapat bantuan dari pemerintah pusat melalui BNPB. Pastikan pendataan cepat agar bantuan bisa segera disalurkan,” jelas Suharyanto dalam keterangannya, Kamis (23/1/2025).

 

Terkait dengan infrastruktur yang rusak, seperti jembatan, Suharyanto menginstruksikan untuk segera membangun jembatan sementara menggunakan jembatan belly, dengan dukungan dari Mabes TNI. Sementara itu, untuk pembangunan jembatan permanen, BNPB akan menyusun program rehabilitasi dan rekonstruksi (RR).

 

“Jembatan yang rusak bisa dibangun sementara menggunakan Jembatan belly, dan untuk yang permanen, kami akan menggunakan program RR BNPB,” lanjut Suharyanto.

 

BNPB juga mengingatkan pentingnya pembuatan Dokumen Rencana Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana (R3P). Dokumen ini akan menjadi acuan dalam rapat koordinasi tingkat pusat dan mendukung upaya pemerintah dalam


1 2 3

Related Post

Post a Comment

Comments 0