Ancaman Megathrust, BNPB Gelar Simulasi di Pangandaran Hingga Mentawai

Ida Farida
Sep 06, 2024

Sejumlah warga Pangandaran antusias mengikuti simulasi potensi Megathrust. Foto: BNPB

(TES) Pasar Wisata. 

 

Setelah menunggu beberapa saat, warga masyarakat diberitahu bahwa peringatan potensi tsunami telah berakhir, sehingga masyarakat dapat meninggalkan TES, namun tetap siaga jika gempa susulan terjadi.

 

Skenario simulasi ini sekaligus mengingatkan warga akan keberadaan TES Pasar Wisata. TES Pasar Wisata merupakan bangunan yang dikhususkan untuk evakuasi dari potensi tsunami bagi warga di sekitar pesisir Pantai Pangandaran. 

 

Bangunan berlantai empat yang dicat dengan warna oranye ini terletak satu kilometer dari bibir pantai. Lokasinya berada di belakang area pasar wisata, tepatnya di Jalan Bulak, Pananjung. Bangunan ini memiliki ketinggian 16 meter. TES Pasar Wisata ini dibangun pada tahun 2016 oleh Kementerian PUPR dan BNPB yang kemudian diserahkan ke Pemerintah Daerah Pangandaran pada tahun 2019. 

 

Terkait dengan upaya kesiapsiagaan melalui simulasi evakuasi mandiri, Lilik mendorong Pemerintah Kabupaten Pangandaran untuk rutin melaksanakannya setiap tanggal 26 tiap bulannya bertepatan dengan tanggal peringatan kesiapsiagaan bencana. Selain rutin berlatih evakuasi mandiri, momen ini juga dapat dimanfaatkan untuk pengecekan alat peringatan dini, sirine, dan rambu-rambu evakuasi.

 

Dalam rangka mendukung upaya kesiapsiagaan Pemerintah Kabupaten Pangandaran dalam menghadapi potensi risiko bencana, BNPB memberikan bantuan dukungan operasional berupa dana siap pakai (DSP) sebesar 200 juta rupiah serta logistik dan peralatan. 

 

Logistik dan peralatan yang diserahkan terdiri dari sembako 200 paket, hygine kit 200 paket, selimut 200 lembar, matras 200 lembar, kasur lipat 50 lembar, velbed 30 unit, genset 2 unit, light tower 2 unit, tenda pengungsi 4 unit, dan tenda keluarga 30 unit.

 

Dukungan operasional ini diserahkan oleh Lilik Kurniawan dan diterima oleh Asisten Daerah Kabupaten Pangandaran Rida Nirwana. ***


1 2 3

Related Post

Post a Comment

Comments 0