Kepala BNPB Letjen TNI Dr. Suharyanto (memakai rompi hijau dan topi) meninjau lokasi terdampak pergerakan tanah di kampung Cigintung, Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Foto: dok. BNPB
KOSADATA — Fenomena pergerakan tanah yang terjadi di Kampung Cigintung, Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, terus menjadi perhatian serius pemerintah.
Setelah bencana yang terjadi pada Minggu (20/4/2025) lalu, pemerintah pusat turun langsung ke lokasi untuk memastikan penanganan darurat dan skema relokasi bagi warga terdampak.
Pada Kamis (19/6/2025) siang, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno bersama Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto meninjau langsung kawasan terdampak.
Rombongan pejabat pemerintah pusat dan daerah tampak meninjau dari ketinggian lantaran pergerakan tanah masih terjadi hingga siang itu.
“Melihat kondisi kerusakan seperti ini, relokasi harus segera dilakukan. Wilayah ini secara geologi sudah tidak aman untuk ditempati,” ujar Pratikno dalam keterangannya, Jum'at, 20 Juni 2025.
Dalam rapat teknis yang digelar di lokasi, diputuskan bahwa pemerintah tidak akan membangun hunian sementara bagi warga terdampak.
“Kita tidak akan buat huntara, tapi langsung relokasi ke lokasi baru yang lebih aman,” kata Pratikno.
Berdasarkan data BNPB per Rabu (18/6/2025), tercatat 256 jiwa terdampak pergerakan tanah di kawasan tersebut. Sebanyak 145 orang mengungsi mandiri ke rumah kerabat atau kontrakan, sedangkan 111 lainnya bertahan di Kantor Desa Pasirmunjul.
Pemerintah memastikan seluruh kebutuhan dasar para pengungsi tetap terpenuhi dengan dukungan dari BNPB, Kementerian Sosial, dan BAZNAS.
Kepala BNPB Suharyanto menjelaskan, saat ini terdapat dua skema relokasi, yakni relokasi terpusat dan relokasi mandiri. Lahan relokasi terpusat sedang dipersiapkan Pemerintah Kabupaten Purwakarta dan Pemerintah Provinsi Jawa
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Filosofi Iket Sunda yang Penuh Makna
SENI BUDAYA Mar 03, 2024Melepas Penat di Situ Ciranca Majalengka, Sejuknya Kemurnian Air Pegunungan
DESTINASI Apr 04, 2025Lirik Sholawat Waqtu Sahar, Lengkap dengan Terjemahan
SISI LAIN Jan 29, 2024
Comments 0