Petugas melakukan vaksinasi terhadap hewan yang terpapar PMK. Foto: PPID Jabar
KOSADATA - Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengungkapkan, sejauh ini masih terjadi peningkatan kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di 14 kabupaten dan kota di Jawa Barat. Ia menyebut total hewan ternak terutama sapi, kerbau, kambing, dan domba yang terpapar PMK di Jawa Barat sebanyak 1.240 ekor.
"Masih peningkatan penyakit ada 1.240 di 14 kabupaten/ kota," ujar Bey dilansir laman resmi Pemprov Jabar, Selasa (14/1/2025).
Meski demikian, pihaknya tidak akan melakukan penyekatan untuk mencegah penularan. Saat ini hanya satu pasar hewan di Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya yang ditutup sementara.
"Tidak ada penyekatan hanya ada penutupan Pasar Manonjaya itu saja," katanya.
Untuk itu, dia memastikan akan memulai vaksinasi hewan ternak sapi, kambing, kerbau khusus untuk mencegah penularan penyakit mulut dan kuku (PMK).
"Kami akan memvaksin mulai hari ini," ucapnya.
Terkait kasus penularan PMK di Kabupaten Bandung Barat, Bey mengatakan ada empat ekor ternak yang mati. Dengan demikian total hewan ternak yang mati karena terpapar PMK sebanyak 53 ekor.
"Yang jelas kemarin empat ekor mati di KBB, jadi total yang mati itu 53 ekor se - Jabar," kata Bey.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0