Tindaklanjuti Hasil World Water Forum ke-10, Menteri Basuki Kunjungi Danau Biwa di Jepang

Dian Riski
Sep 30, 2024

Danau Biwa Jepang. Foto dok KemenPUPR

KOSADATA - Pada kunjungan kerjanya ke Jepang, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono  melakukan kunjungan balasan ke Prefektur Shiga, atas undangan Gubernur Prefektur Shiga Taizo Mikazuki yang disampaikan saat World Water Forum ke-10, Mei 2024 silam di Bali.

Kunjungan ini dilakukan sebagai pertukaran pengalaman dalam pengelolaan danau, sekaligus sebagai salah satu bentuk tindak lanjut hasil World Water Forum ke-10.

Menteri Basuki mengatakan kedatangannya ke Prefektur Shiga adalah untuk mempelajari pengelolaan dan konservasi danau berkelanjutan di Danau Biwa, sebagai danau terbesar di Jepang dengan garis pantai sepanjang 270 km.

Dikatakan Menteri Basuki danau merupakan ekosistem unik yang beragam, kaya, dan memiliki nilai tinggi dalam ekologi dan sosial-ekonomi.

Perubahan iklim dan aktivitas manusia semakin mengancam danau yang menyimpan 87% dari air tawar permukaan cair di Bumi.

Namun, saat ini kondisi danau di seluruh dunia dalam bahaya. Untuk itu perlu tindakan nyata dalam melindungi dan memulihkan danau secara global.

“Deklarasi Menteri di Forum Air Dunia ke-10 menyerukan pembentukan Hari Danau Dunia (World Lake Day) oleh Majelis Umum PBB. Hari Danau Dunia akan menjadi pengingat untuk terus mempromosikan agenda pengelolaan danau yang berkelanjutan di tingkat lokal, nasional, regional, serta internasional,” ujar Menteri Basuki. Telah dipilih tanggal Hari Danau Dunia pada 27 Agustus untuk memperingati Konferensi Danau Dunia pertama di Danau Biwa tahun 1984.

Di Indonesia pengelolaan danau diatur dalam Peraturan Presiden No. 60/2021 tentang Penyelamatan Danau Prioritas Nasional.

Melalui peraturan ini, kementerian terkait bekerja sama untuk menyelamatkan danau sesuai dengan peran dan kewenangan masing-masing, seperti normalisasi dan revitalisasi sungai, serta


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0