Pengolah Air Limbah dan Sampah Terpadu di IKN Nusantara Beroperasi Agustus 2024

Dian Riski
Jan 17, 2024

Menteri PUPR saat mengunjungi pembangunan IPAL dan TPST di IKN Nusantara, kemarin. Foto dok PUPR

KOSADATA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau progres pembangunan IPAL%29">Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dan TPST%29">Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur pada Selasa (16/1/2024).

"Jangan sampai ada keterlambatan dalam konstruksi IPAL maupun TPST. Keduanya harus bisa mulai beroperasi Agustus tahun 2024 ini," ujar Menteri Basuki.

Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalimantan Timur Rozali Indra Saputra mengatakan IPAL yang sudah mulai dibangun berada di 3 lokasi, yakni IPAL 1,2, dan 3 dengan total kapasitas 5.000 m3/hari melayani Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN Nusantara.

"Kontruksi IPAL 1,2, dan 3 di IKN sudah mulai dikerjakan sejak awal Desember 2023 dengan progres saat ini 14,56%. Anggaran pembangunannya sebesar Rp638,8 miliar," kata Indra.

Skema pengolahan air limbah IKN Nusantara menggunakan teknologi Moving Bed Biofilm Reactor (MBBR).

Dimana air limbah domestik dialirkan melalui jaringan perpipaan menuju  IPAL untuk diolah secara terpadu dengan TPST sehingga menghasilkan influen yang memenuhi persyaratan bakumutu.

Standar dimaksud ditetapkan sebelum tahap daur ulang atau bercampur badan air/sungai,  sehingga sejalan dengan prinsip IKN Nusantara Pintar dan kota modern berkelanjutan (smart forest city).

Sarana dan prasarana pengolahan air limbah ini akan memenuhi baku mutu air limbah KPI (Key Performance Indicator) yang ditetapkan dalam Basic Engineering Design (BED) dan sesuai visi pembangunan IKN.

Instalasi Pengolahan Air Limbah IKN yang terintegrasi dengan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu bertujuan untuk mensinergikan pengelolaan sanitasi dalam satu lokasi sama.

Lumpur sendimentasi yang dihasilkan dari Selanjutnya


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0

Trending Post