Jakarta Smart City Sukses Bikin Inovasi di Seratus Hari Heru Budi Menjabat

KOSADATA - Jakarta Smart City (JSC) dinilai telah berhasil membuat inovasi atau program yang bertujuan memudahkan Penjabat (PJ) Gubernur DKI Heru Budi Hartono dalam memantau dan menindak lanjuti laporan warga.

Hal ini disampaikan peneliti GMT Institute, Agustinus Tamtama Putra menanggapi cara kerja JSC yang telah membuat dashboard dalam penyajian berbagai data dan diyakini dapat membantu Heru serta jajaran untuk mengambil keputusan.

"Aplikasi tersbut dapat melihat rata rata waktu tindak lanjut pelaporan serta persentase penyelesaian laporan tersebut. PJ Gubernur dapat melihat peta persebaran laporan di Jakarta beserta detailnya untuk mendukung data-driven policy di Jakarta," ujar Tamtam di Jakarta, Selasa (17/1/2023).

Untuk warga yang ingin memantau informasi penanganan laporan di Jakarta, JSC telah menyiapkan website CRM versi terbaru, sebuah updated-CRM-website.

Tamtam mengaku kagum dengan akselerasi yang dilakukan JSC terhadap berbagai menu baru yang ditambahkan dalam pembaharuan tersebut. Sehingga, kata Tamtam, CRM menjadi lebih informatif misalnya terkait lini masa proses pengaduan, menu data aduan masyarakat, penjelasan tentang kanal pengaduan, penjelasan tentang CRM Petugas dan peta aduan masyarakat.

JSC juga memperbaharui dashboard CRM Petugas dengan fitur-fitur tambahan, seperti perubahan update field dan perubahan chart bar. Yang terbaru ialah JSC mengembangkan profil warga kelurahan yang dapat diakses oleh setiap kelurahan.

Menurutnya, profil tersebut bagus lantaran berisi data terintegrasi yang menggambarkan kondisi sosial ekonomi di wilayah kelurahan Jakarta dengan cara memanfaatkan tool Master Data Management dan Visual Analitycs untuk menyajikan data tersebut.

"Dengan data dan statistik yang tersedia, diharapkan pemerintah setempat dapat mengambil kebijakan berbasis data. Jaman sekarang, kita tidak bisa bicara tanpa data. Jika Anda memegang data, Anda berkuasa. Demikian misalnya dalam relasi kuasa Foucault," katanya.

Selain itu, lanjutnya, ada pula JSC goes to school di mana JSC pergi ke sekolah - sekolah untuk memperkenalkan produk - produk JCS yang bermanfaat untuk para pelajar.

diinformasikan, saat ini sudah terdapat 23 sekolah yang dijangkau berdasarkan data hingga 10 Januari 2023, dengan rincian 11 SMA Negeri, 12 SMK Negeri, 2 SMA Swasta dan 1 SMK Swasta. Total pelajar yang dikunjungi sejumlah 7150 peserta. JSC mengembangkan fitur identitas di JAKI, sebuah flatform digital ID warga Jakarta.

"Harapannya dengan fitur ini seluruh warga Jakarta bisa mengakses layanan personalisasi sesuai kebutuhan masing-masing," sebutnya.

Informasi layanan Pemprov DKI Jakarta yang bisa diakses antara lain bantuan pendidikan, kesehatan (vaksinasi dan bantuan kepesertaan Jaminan Kesehatan), bantuan sosial untuk anggota keluarga, bantuan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), bantuan penerimaan manfaat pangan bersubsidi, serta informasi rusunawa berdasarkan NIK.

Dalam 3 bulan terkahir, JSC mendapat beberapa penghargaan nasional, di antaranya Top 45 Inovasi, sebuah penghargaan pelayanan publik kompetisi inovasi pelayanan publik di lingkungan kementrian/lembaga, pemerintah daerah, BUMN dan BUMD Tahun 2022.

Penghargaan yang lain adalah Inovative Government Awards 2022, Top 3 Inovasi Aplikasi Daerah Regsosek dari Bappenas, Apresiasi Daya Saing Digital kategori Best Practices Provinsi, East Ventures Digital Competitiveness Index 2022.

"Yang paling mantap ialah terpilihnya 5 inovasi JSC masuk dalam nominasi WSIS Prizes 2023 yang diselenggarakan oleh IPU PBB," tandasnya.

"JSC terus berinovasi untuk Jakarta, untuk iklim digital yang humanis dan akomodatif. Sukses Jakarta untuk Indonesia," pungkasnya.***