Banjir Bandang Landa Demak, BNPB: Perbaikan Tanggul Jadi Prioritas

Ida Farida
Feb 13, 2024

Pemerintah Kabupaten Demak menetapkan status tanggap darurat bencana banjir. Foto: BNPB

Demak tersebar di 59 titik pengungsian.

 

Dari tinjauan lapangan diketahui akibat tanggul jebol ini, jalan raya Demak-Kudus terputus oleh genangan air setinggi hingga tiga meter. Air juga menggenangi lahan pertanian hingga seluas 2.965 hektar. 

 

"Setiap minggu kami evaluasi, jika nanti tanggul sudah selesai ditutup oleh PUPR, maka selanjutnya memikirkan genangan ini untuk disedot dan dikembalikan ke sungai", kata Suharyanto.

 

Dalam rangka upaya percepatan penanganan darurat bencana banjir bandang di Kabupaten Demak, hingga saat ini BNPB telah menyalurkan dukungan operasional berupa bantuan Dana Siap Pakai (DSP) dan logistik sebanyak dua kali. Bantuan DSP Tahap I telah diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Demak pada 8 Februari 2024 sebesar 250 juta rupiah. 

 

BNPB kembali menyalurkan bantuan DSP Tahap II pada Senin, 12 Februari 2024. Total bantuan DSP yang diberikan sebesar 1.150 juta rupiah dengan rincian bantuan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah 300 juta rupiah, Kabupaten Demak sebesar 350 juta rupiah, Kodim 0716/Demak sebesar 250 juta rupiah, dan kepada Polres Demak sebesar 250 juta rupaih.

 

Selain bantuan DSP, BNPB juga memberikan bantuan dukungan operasional dasar berupa 1.500 paket sembako, 3.000 pouch makanan siap saji, 3.000 paket biskuit protein, 1.000 paket susu anak, 100 botol sabun cair hand wash, 500 lembar sarung, 500 lembar jarik, 500 pcs pakaian dalam wanita, 500 pcs pakaian dalam pria, 1.000 paket pembalut, 1.000 paket pampers, 1.000 paket pakaian wanita, 3.000 pcs matras, 3.000 pcs selimut.

 

Dukungan operasional peralatan berupa lima unit pompa alkon, sembilan unit tenda pengungsi, 100 unit tenda keluarga, lima unit perahu katamaran,


1 2 3

Related Post

Post a Comment

Comments 0