ITPLN Tawarkan Solusi Hemat Energi ke Pemprov DKI

Ida Farida
Jun 18, 2025

Yuli Hartono (kiri) memberikan penghargaan kepada Wakil Rektor ITPLN, Prof Syamsir Abduh (kanan). Foto: dok. ITPLN

KOSADATA — Konsumsi energi di Jakarta yang terus melonjak menjadi sorotan serius pemerintah dan akademisi. Wakil Rektor I Bidang Akademik Institut Teknologi PLN (ITPLN), Prof. Syamsir Abduh, menyebut ketahanan energi nasional saat ini masih dalam kondisi rawan, di tengah tingginya ketergantungan impor bahan bakar minyak.

 

“Kebutuhan BBM kita per hari mencapai 1.500 barel, sementara produksi dalam negeri baru sekitar 800 barel. Artinya, separuh kebutuhan masih impor,” ujar Syamsir dalam kegiatan sosialisasi energi di Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Rabu, 18 Juni 2025.

 

Syamsir mengatakan, kondisi ini kerap dimanfaatkan oleh segelintir pihak untuk meraup keuntungan, salah satunya melalui praktik mafia minyak. “Itu bukan sekadar isu, tapi fakta di lapangan,” ucapnya.

 

Di hadapan pengelola gedung, aparatur sipil negara, dan mahasiswa ITPLN, Syamsir membeberkan jurus penghematan konsumsi energi melalui penerapan Sistem Manajemen Energi (SME) di bangunan gedung. Menurut dia, konservasi energi harus diterapkan sejak tahap desain hingga perawatan instalasi.

 

“Motor listrik dengan efisiensi 90 persen sebaiknya diganti dengan yang lebih tinggi meskipun lebih mahal. Tambahan efisiensi 4 persen bisa menghemat energi sampai 25 persen,” katanya.

 

Langkah lain yang bisa ditempuh adalah penggunaan saklar waktu, pemasangan kapasitor untuk memperbaiki faktor daya, serta alat power factor controller demi menjaga stabilitas beban listrik.

 

Wakil Wali Kota Jakarta Barat, Yuli Hartono, mengakui sektor energi, terutama penggunaan listrik di bangunan gedung, menjadi salah satu penyumbang emisi terbesar di Jakarta. “Sektor ini berkontribusi 26 persen emisi global, terdiri dari 8 persen emisi langsung dan 18 persen dari produksi listrik dan panas,” ujarnya.

 

Yuli menuturkan, saat menjabat Kepala Dinas Perindustrian dan


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0