KH Abdullah Gymnastiar, pengasuh Pondok Pesantren Daarut Tauhid. Foto: dokumentasi Daarut Tauhid
KOSADATA — Suasana di Pondok Pesantren Daarut Tauhid, Bandung, terasa tenang dan penuh khidmat saat KH Abdullah Gymnastiar, atau yang akrab disapa Aa Gym, membuka pengajiannya pagi itu. Di hadapan para santri dan jamaah, ia tak berbicara tentang tema besar seperti politik atau ekonomi, melainkan tentang sesuatu yang tampaknya sederhana—namun begitu sering dilupakan: waktu.
“Banyak orang menyia-nyiakan waktu dengan maksiat dan perbuatan dosa. Padahal waktu adalah nikmat dari Allah yang paling sering menipu manusia,” ujar Aa Gym, dilansir laman resmi Daarut Tauhid, Senin, 14 April 2025.
Peringatan itu bukan tanpa dasar. Dalam salah satu hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari, Rasulullah SAW bersabda, “Ada dua kenikmatan yang kebanyakan manusia tertipu (lalai) padanya, yaitu kesehatan dan waktu luang.”
Aa Gym melanjutkan, bahwa waktu sejatinya adalah amanah. Ia menekankan pentingnya kesadaran umat Islam untuk tidak sekadar mengisi waktu, tapi mengelolanya dengan penuh tanggung jawab. Dalam pandangannya, ada empat prinsip penting yang bisa menjadi pedoman dalam mengelola waktu agar bernilai ibadah.
Pertama, Pantang Telat.
"Tepat waktu bukan hanya soal shalat. Ini soal karakter. Kita harus merasa malu kalau datang telat. Karena itu tanda kita tidak menghargai amanah waktu dari Allah," ujarnya. Menurutnya, kedisiplinan waktu bukan soal ingin terlihat baik di mata manusia, melainkan bagaimana kita menunjukkan integritas kita kepada Allah SWT.
Kedua, Pantang Menunda.
Aa Gym mengingatkan bahwa menunda-nunda pekerjaan adalah salah satu bentuk pemborosan waktu yang paling sering dilakukan. “Kalau sudah diberikan amanah, jangan ditunda. Tunda itu godaan syaitan yang membuat kita terbuai,”
Rekrutmen PPSU di Jakarta Dibuka Hari Ini, Cek Syarat dan Tahapannya
MEGAPOLITAN Jun 23, 2025Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Lirik Sholawat Waqtu Sahar, Lengkap dengan Terjemahan
SISI LAIN Jan 29, 2024Filosofi Iket Sunda yang Penuh Makna
SENI BUDAYA Mar 03, 2024Melepas Penat di Situ Ciranca Majalengka, Sejuknya Kemurnian Air Pegunungan
DESTINASI Apr 04, 2025
Comments 0