Jangan Buru-buru Minta Cerai, Ini Nasehat Jika Rumah Tangga Kisruh

Bambang Widodo
Nov 09, 2023

Pendakwah Ustadz Khalid Basalamah. Foto: ist

perbaikan, niscaya Allah memberi taufik kepada suami-isteri itu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.

"Untuk apa Anda simpan-simpan bukti misal chat WA atau data-data untuk ke pengadilan, kita kan menikah bukan untuk cerai tapi untuk akhirat, jika ada kekurangan pasangan bantu dia supaya sempurnakan, ada kesalahan ingatkan supaya dia taubat," kata Ustadz Khalid Basalamah

Namun jika sudah diingatkan, dinasihati, dan sudah islah tidak mau dengar, maka jangan bertahan dengan orang yang demikian. Begitu juga ada perkara yang dirasakan para suami, misalnya istrinya suka sama laki-laki lain, sudah dinasihati namun tidak mau mendengarkan.

"Kemudian tidak mau tutup aurat, tidak mau ke pengajian, selalu ingin ke acara teman-temannya, akhirnya cerai karena sudah tidak memungkinkan bersama," ucap Ustadz Khalid Basalamah.

Ustadz Khalid Basalamah menegaskan, Allah SWT tidak menciptakan umatnya untuk sengsara. Termasuk dalam berumah tangga, jika sudah tidak sejalan dan dikhawatirkan akan membuat sengsara yang berakibat ke kesehatan mental yang buruk.

"Tidak perlu menahan pasangan seperti itu, Allah tidak ciptakan kita untuk sengsara, kalau ada orang yang mau berumah tangga dengan kita, jika baik Alhamdulillah, jika tidak ya sudah jangan dipaksakan," tuturnya.

Namun jika ada celah untuk berdamai, maka gunakan perdamaian itu terlebih dahulu. Misalnya ada perjanjian tertulis atas kesalahan yang dibuat pasangan, jika melanggar maka Anda berhak menentukan kelanjutan rumah tangga selanjutnya.

Ustadz Khalid Basalamah mengingatkan tolak ukur dalam rumah tangga adalah agama Islam.

"Kalau Anda mau tahu Anda benar atau salah, pasangan Anda benar atau salah, Islam yang menghakiminya bukan Anda," tandasnya. ***


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0