Jalan Mulus Hingga Nihil Sampah, Kampung di Pedalaman Ciamis Begitu Megah

KOSADATA - Desa Sukamulya, yang terletak di Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyimpan pesona yang memukau. Terkenal dengan julukan "Kampung Megah," desa ini tidak hanya menawarkan pemandangan alam yang indah, tetapi juga mencerminkan kekompakan dan gotong-royong warganya dalam membangun kehidupan yang lebih baik.

Desa Sukamulya, yang memiliki luas wilayah 1.119 hektar itu dihuni oleh sekitar 7.198 jiwa. Di balik kesederhanaannya, desa ini menyembunyikan prestasi besar berkat peran masyarakat dan para pengusaha lokal. Pembangunan desa ini sebagian besar didorong oleh dana swadaya masyarakat, tanpa mengandalkan bantuan pemerintah.

Seperti yang diungkapkan oleh Jajang Mulyana, seorang warga Desa Jalatrang, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis. Jajang mengaku iri dengan pembangunan di desa tetangganya itu. "Pembangunan Desa Sukamulya ini dilakukan tanpa menggunakan dana pemerintah, melainkan dari pengusaha Mega Baja asal Desa Sukamulya yang sukses membuka usaha di sejumlah daerah," ujarnya, belum lama ini.

Seiring dengan kemajuan ekonomi, Desa Sukamulya berkembang menjadi salah satu desa termaju di Ciamis, berkat kontribusi penting dari organisasi-organisasi swadaya masyarakat. Salah satu wujud nyata pembangunan tersebut adalah infrastruktur jalan yang mulus dan bersih.

Jalan desa yang terawat rapi setiap harinya oleh Gaspol">relawan Gaspol—sebuah organisasi yang didirikan oleh dua pengusaha baja asal Sukamulya—menjadi salah satu daya tarik utama. Di sepanjang jalan, pemandangan asri dengan tanaman nanas dan pohon palm memberikan suasana yang nyaman.

Setiap perempatan jalan dilengkapi dengan gapura khas yang mencerminkan identitas masing-masing dusun, sementara billboard besar yang memuat kata-kata mutiara menyemangati warga dan pengunjung.

Tidak hanya infrastruktur, fasilitas publik di desa ini juga memadai. Di