Sri Fatmawati, dosen Departemen Kimia Fakultas Sains dan Analitika Data (FSAD) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dalam forum internasional. Foto: ITS
Sebagai Ketua OWSD Chapter Indonesia, Fatmawati juga akan berkolaborasi dengan Organization for Women in Science for the Developing World (OWSD) dalam menyukseskan proyek ini. ITS, yang menjadi host institution OWSD Indonesia, memberikan dukungan penuh terhadap riset dan kegiatan yang dilakukan Fatmawati.
Proyek ini juga selaras dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDGs 5 mengenai kesetaraan gender. Dengan memfasilitasi keterlibatan perempuan dalam kebijakan berbasis sains, Fatmawati berkontribusi pada penghapusan ketimpangan gender dan peningkatan peran perempuan dalam pembangunan berkelanjutan.
Fatmawati berharap proyek ini dapat menjadi katalisator bagi perempuan Indonesia untuk lebih aktif terlibat dalam pengambilan kebijakan berbasis sains dan memperkuat kolaborasi lintas sektor demi menciptakan dampak yang lebih luas dan berkelanjutan.
“Perempuan harus sadar bahwa mereka adalah bagian dari kebijakan ilmu pengetahuan, bukan sekadar objek penelitian,” kata Fatmawati.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0