KOSADATA - Direktur Utama Perumda PAM Jaya, Arief Nasrudin memastikan, pihaknya telah melakukan langkah-langkah strategis untuk menindaklanjuti temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Kantor Akuntan Publik (KAP). Salah satunya, PAM Jaya membentuk tim penataan aset.
Dalam hal ini, BPK memberikan opini Tidak Memberikan Pendapat (Disclaimer) atas Laporan Keuangan PAM Jaya Tahun Buku 2022 dengan sejumlah pertimbangan.
"Terkait Aset, membentuk tim penataan aset tetap PAM JAYA. Baik untuk Menyusun Sistem Pengendalian Internal, melakukan stock taking dan mengurus proses penghapusan aset. Proses ini juga akan melibatkan KIPP dan professional lainnya yang akan diperlukan," ujar Arief Nasrudin di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (13/6/2023).
Diakuinya, BPK tidak meyakini keberadaan atas aset PAM Jaya yang diperoleh setelah revaluasi sampai dengan 1986 dan perolehan tahun 1997 karena tidak didukung dengan rincian detail atas aset tersebut.
Namun, ucapnya, opini Disclaimer dari BPK itu membuat manajemen PAM Jaya bersyukur meski sebelumnya sempat shock. Hal itu menjadi titik fundamental untuk menjalankan proses bisnis korporasi dengan Clean and Clear.
"Jadi fundamental awal, yang bisa membersihkan semua proses korporasinya pam, aset-aset yang sebelumnya, aset-aset yang kemudian kita tidak ketahui. Jadi, kita merekrut aksinya untuk melakukan sekarang, minta bantuan KJA untuk mencatat ulang sehingga kemudian bisa melakukan inventarisasi yang harus dilakukan," katanya.
Sebelumnya, Anggota V BPK RI, Ahmadi Noor Supit menjelaskan, aset tetap PAM Jaya sampai tahun 1986 (setelah revaluasi) dan Aset Tetap Bangunan dan Instalasi yang diperoleh pada Tahun 1997 dicatat secara gabungan tanpa didukung rincian aset, proses kapitalisasi dan pencatatan Aset Tetap kurang memadai, dan aset tetap yang diperoleh mitra melalui beban
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0