Kementerian Kebudayaan dan BRIN Siap Pugar Situs Gunung Padang, Menyerupai Bentuk Aslinya

Ida Farida
Apr 29, 2025

Kementerian Kebudayaan akan memugar situs Gunung Padang. Foto: ist

KOSADATA – Pemerintah berencana memulai pemugaran situs megalitikum Gunung Padang di Desa Karyamukti, Cianjur, Jawa Barat, pada tahun ini. Menteri Kebudayaan, Fadli Zon menyatakan upaya itu akan dilakukan meski struktur asli situs belum sepenuhnya terungkap.

 

"Kita akan percayakan ke depannya ada pemugaran, itu yang paling penting supaya bisa terawat," ujar Fadli seperti dilansir Antara, Selasa, 29 April 2025.

 

Pemugaran, kata Fadli, akan dilakukan dengan panduan kajian ilmiah, meski tak bisa menjanjikan rekonstruksi sempurna. Pasalnya, tidak ada cetak biru atau dokumentasi struktur asli situs yang selama ini disebut-sebut sebagai salah satu peninggalan tertua di dunia itu.

 

"Namanya dipugar ya seperti Candi Borobudur, Candi Prambanan itu dipugar, dicoba untuk dikembalikan seperti aslinya. Tapi karena kita tidak punya blueprint-nya, mungkin tidak bisa 100 persen," kata politikus Partai Gerindra itu.

 

Kementerian Kebudayaan akan menggandeng Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk memastikan setiap tahap pemugaran mengikuti kaidah ilmiah. Kajian arkeologis akan menjadi dasar penataan kembali susunan batu yang kini banyak rebah dan berserakan.

 

"Saya kira itu bisa berangkat dari struktur batu-batu yang ada. Batu yang rebah dan yang jatuh bisa didirikan kembali berdasarkan kajian-kajian arkeolog seperti apa," ujarnya. "Mudah-mudahan tahun ini bisa dimulai."

 

Fadli menambahkan, selain pendanaan dari negara, skema kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta bisa dimanfaatkan untuk pembiayaan proyek ini. "Pendanaan bisa dengan skema public private partnership," kata dia.

 

Situs Gunung Padang telah memicu beragam teori sejak dilaporkan pertama kali pada 1914. Sejumlah pihak menyebutnya sebagai piramida tertua di dunia, bahkan lebih tua dari Piramida Giza di Mesir. Namun hingga kini,


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0