Kondisi genangan di salah satu ruas jalan di Cipayung, Jakarta Timur. Foto: ist
KOSADATA — Hujan deras yang mengguyur wilayah DKI Jakarta sejak Senin (4/8/2025) sore memicu genangan di sejumlah titik. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, hingga pukul 20.00 WIB, genangan terpantau di 15 rukun tetangga (RT) dan 1 ruas jalan di Jakarta Timur.
Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, Muhamad Yohan, mengatakan bahwa hujan dengan intensitas tinggi turut menyebabkan kenaikan status siaga di sejumlah pos pantau aliran sungai.
"Pos Pantau Angke Hulu naik dari Siaga 3 ke Siaga 1 hanya dalam tiga jam, mulai pukul 16.00 hingga 19.20 WIB. Ini menunjukkan debit air meningkat cukup drastis," ujar Yohan dalam keterangannya, Senin, 4 Agustus 2025.
Selain Angke Hulu, Bendung Katulampa dan Pos Pantau Sunter Hulu juga terpantau berada pada status Siaga 3 sejak pukul 15.00 WIB.
Cipinang Muara Paling Parah
Yohan merinci, genangan paling banyak terjadi di Kelurahan Cipinang Melayu dengan 8 RT terdampak, disusul Cipinang Muara dengan genangan setinggi 100 sentimeter di dua RT. genangan juga melanda Kelurahan Pondok Bambu, Kampung Tengah, Kebon Pala, dan Makasar dengan ketinggian bervariasi antara 30 hingga 60 sentimeter.
"Faktor utamanya adalah curah hujan yang tinggi dan luapan Kali Sunter serta Kali Cipinang," kata Yohan.
Selain permukiman, genangan setinggi 10 sentimeter juga menutupi ruas Jalan Raya Cipinang Indah di depan SMK Penabur, Pondok Bambu, Jakarta
Rekrutmen PPSU di Jakarta Dibuka Hari Ini, Cek Syarat dan Tahapannya
MEGAPOLITAN Jun 23, 2025Lirik Sholawat Waqtu Sahar, Lengkap dengan Terjemahan
SISI LAIN Jan 29, 2024Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Filosofi Iket Sunda yang Penuh Makna
SENI BUDAYA Mar 03, 2024Melepas Penat di Situ Ciranca Majalengka, Sejuknya Kemurnian Air Pegunungan
DESTINASI Apr 04, 2025
Comments 0