Aa Gym: Takut Aib Terbongkar Itu Wajar, Tapi Taubat Jangan Ditunda

KOSADATA — Pendiri Pondok Pesantren Daarut Tauhiid, KH Abdullah Gymnastiar atau yang akrab disapa Aa Gym, mengingatkan pentingnya rasa malu ketika aib atau kesalahan diketahui orang lain. 

Menurutnya, rasa takut dan minder merupakan tanda hati masih memiliki kepekaan moral.

“Takut ketika aib kita terbuka adalah hal yang wajar. Itu tanda rasa malu masih hidup di hati. Namun, jika aib akhirnya terbuka, tergantung bagaimana kita menyikapinya—apakah itu musibah atau justru karunia,” ujar Aa Gym seperti dilansir laman resmi Daarut Tauhiid, Senin, 18 Agustus 2025.

Aa Gym menilai banyak orang lebih cemas pada penilaian manusia ketimbang takut tidak diampuni Allah SWT. Padahal, ia menegaskan, setiap manusia pasti memiliki kelemahan dan dosa yang tidak bisa ditutupi dari Sang Pencipta.

“Allah mengetahui isi hati, ucapan, dan perbuatan kita, kapan pun dan di mana pun. Andai semua keburukan dibuka di hadapan manusia, mungkin tak ada yang mau mendekat, bahkan orang terdekat sekalipun,” kata Aa Gym.

Menurutnya, jalan keluar dari tumpukan dosa hanya dengan bertaubat tulus sebelum ajal menjemput. 

Ia mengutip firman Allah dalam Al-Qur’an surat At-Taubah ayat 104 yang menegaskan bahwa Allah menerima taubat hamba-hamba-Nya, serta surat An-Nisa ayat 110 yang menjanjikan ampunan bagi siapa saja yang memohon maaf dengan sungguh-sungguh.

“Selama kita masih diberi napas, itu artinya Allah masih sayang kepada kita. Maka jangan menunda taubat sampai penyesalan datang di saat sudah terlambat,”