Dongkrak Kinerja 2025, JXB Siapkan Strategi Bisnis Pariwisata Jakarta

KOSADATA – Direktur Utama Jakarta Experience Board (JXB) / PT Jakarta Tourisindo (Perseroda), Yunn Bali Mohammad Yusuf, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan sejumlah strategi bisnis pariwisata untuk menghadapi tahun 2025. Ini merupakan kelanjutan dari keberhasilan program-program yang dilaksanakan pada 2024.

"Pada tahun lalu, JXB berhasil melakukan renovasi dan rebranding The Tavia Heritage Hotel yang kini menjadi ikon baru akomodasi bersejarah di Jakarta. Selain itu, kolaborasi dengan brand lokal dan internasional telah menghasilkan berbagai aktivasi ruang publik yang memperkaya atraksi kota," ujar Yunn Bali saat Media Gathering, Selasa (14/1/2025).

Menurutnya, JXB juga menggelar berbagai pertunjukan seni lokal dan internasional, serta membangun instalasi kreatif di kawasan Sudirman, menciptakan spot ikonik baru di pusat kota. Selain itu, JXB turut mendukung pengembangan fasilitas olahraga di Jakarta dengan membangun lapangan sepak bola berstandar FIFA.

"Untuk tahun 2025, JXB telah merumuskan langkah-langkah strategis guna meningkatkan kinerja perusahaan. Salah satunya adalah peningkatan pelayanan di hotel dengan segmen MICE (Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions)," katanya.

Dia memastikan, JXB akan memperkenalkan konsep "5 senses" untuk menciptakan pengalaman menginap yang lebih unik dan menarik. Peningkatan kualitas kebersihan dan pelayanan yang lebih elegan juga menjadi fokus utama. Selain itu, JXB akan melakukan canvassing untuk menjangkau pasar baru.

Strategi lainnya adalah optimalisasi hotel budget. JXB akan memperkuat platform Online Travel Agent (OTA), melakukan sentralisasi dan klasterisasi unit usaha, serta mengimplementasikan sistem keuangan yang terintegrasi. Selain itu, perbaikan terus dilakukan pada alat produksi di Arcici Plumpang dan Arcici Sport Center.

Dalam sektor pariwisata, JXB berkomitmen untuk terus mengembangkan aktivasi ruang publik dan menyelenggarakan event-event pemerintah lainnya. Di sektor catering, JXB akan meningkatkan penjualan dan mengembangkan sistem catering yang lebih efisien dengan penerapan konsep sentral kitchen.

Yunn Bali juga menyampaikan bahwa transformasi digital dan peningkatan kapasitas SDM akan menjadi fokus utama JXB dalam upaya memperbaiki kinerja internal perusahaan.

"Kami berharap strategi-strategi ini dapat menjadi solusi dalam merespons tantangan yang ada, sehingga JXB dapat terus tumbuh dan mencapai target yang telah ditetapkan," ucapnya.

Dengan komitmen kuat terhadap pengembangan bisnis pariwisata dan aktivasi ruang publik, JXB berharap dapat mengoptimalkan pendapatan dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Jakarta. Aktivasi ruang publik sebagai salah satu sumber pendapatan baru juga akan terus didorong melalui kolaborasi dengan berbagai brand lokal dan internasional, serta penambahan aset instalasi kreatif di kawasan Sudirman.***