Balap Motor Listrik Konversi Pertama Di Dunia Berlangsung Meriah

Ida Farida
Sep 23, 2024

Pembalap memacu motor konversi EV di trek balap Sentul Karting Circuit. Foto: Humas PLN

KOSADATA - PT PLN (Persero) bersama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia (AISMOLI) sukses menggelar putaran pertama PLN EV Race Conversion 2024 di Sentul International Karting Circuit, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Minggu (22/9). Ajang ini menjadi balap motor listrik konversi pertama di Dunia.

 

Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana mengatakan, event ini diharapkan semakin mendorong masyarakat menggunakan kendaraan listrik, salah satunya melalui konversi motor listrik. Langkah ini kata Dadan, sebagai upaya pemerintah meningkatkan ketahanan energi sekaligus menurunkan emisi karbon.

 

"Pemerintah dalam hal ini Kementerian ESDM terus mencari cara untuk dua hal. Yang pertama adalah meningkatkan ketahanan energi dan yang kedua menurunkan emisi. Ini harus dilakukan sekaligus" ucap Dadan.

 

Dadan mengatakan, antusiasme masyarakat yang menyaksikan langsung ajang PLN EV Conversion Race putaran pertama sangat tinggi. Tidak kurang dari 800 penonton memadati area Sentul International Karting Circuit. Ia pun berharap, melalui PLN EV Conversion Race 2024 ini masyarakat semakin yakin motor hasil konversi listrik tidak kalah dengan motor konvensional. 

 

"Jadi para penonton bisa melihat di situ bagaimana konversi motor itu dilakukan dan seberapa baik (performa motornya)," ujarnya.

 

Pada kesempatan terpisah, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengungkapkan, PLN berkomitmen mendukung pemerintah untuk menekan emisi di sektor transportasi dengan mendorong ekosistem kendaraan listrik. PLN EV Conversion Race 2024 menjadi salah satu inovasi dan kolaborasi perseroan dengan stakeholder guna mempercepat ekosistem tersebut.

 

"Adanya event ini menjadi bentuk komitmen PLN dalam mendukung peralihan dan penggunaan kendaraan listrik yang semakin masif. Program ini sekaligus menjadi bukti


1 2 3

Related Post

Post a Comment

Comments 0